Pentingnya Kreativitas dalam Dunia Bisnis
Mengembangkan Sikap Kreatif Dalam Bisnis, Bagaimanakah Mengembangkan Sikap Kreatif Dalam Bisnis dan melatih kreativitas? Ada banyak cara melatih kreativitas, seperti diuraikan di bawah ini :
Sikap Kreatif Seorang Pengusaha
Membangun Pola Pikir Inovatif
- Melakukan sesuatu yang berbeda
Usaha mengerjakan pekerjaan yang sama secara terus menerus lama kelamaan akan menimbulkan perasan jenuh. Di samping itu, pengetahuan dan keterampilan kamu hanya akan berkutat pada bidang itu saja dan tidak berkembang.
Untuk itu, cobalah melakukan hal-hal yang belum pernah dilakukan. Misalnya, kamu pengusaha ikan, selama ini kemasan ikan hanya dimasukkan ke botol, coba tambahkan botol-botol itu dengan sedikit tambahan air, seperti akuarium mini, pasti kemasan seperti ini akan lebih menarik.
- Menjalin Komunikasi Dengan Banyak Orang
Disadari atau tidak, berkomunikasi dengan banyak orang sering kali memunculkan ide-ide baru yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya. Memang kedengarannya simpel, tapi ini sangat efektif. Banyak orang membagikan dengan sukarela cara pandang dan pengetahuan mereka, asalkan kamu bertanya dengan sopan.
Maka dari itu, bergabunglah dengan suatu komunitas dan berkomunikasilah secara aktif di sana. Dari sini kamu akan menemukan ide dan potensi.
- Banyak Membaca
Seperti kata pepatah, buku adalah jendela dunia. Dengan banyak membaca akan meningkatkan pengetahuan terhadap berbagai hal. Koran, majalah, buku, portal berita online, dan e-book adalah contoh-contoh bacaan yang bermanfaat bagi kamu. Banyaknya wawasan dan pengetahuan yang kamumiliki akan meningkatkan kreativitas.
Mengapa? Karena pengetahuan dan wawasan yang kamu miliki dapat membantumu dalam menghadapi tantangan.
Kamu mampu berpikir, berencana, dan bertindak menggunakan berbagai informasi yang kamu peroleh dan telah tersimpan di otak. Ingatlah! Informasi yang akurat adalah salah satu faktor terpenting dalam keberhasilan pekerjaanmu.
- Menyediakan Waktu Untuk Sendiri
Sediakanlah waktu paling tidak 30 menit dalam sehari untuk diri sendiri. Carilah suasana dan tempat yang tenang sehingga kamu dapat berpikir dan berkonsentrasi.
Suasana dan tempat yang tenang membuatmu bekerja lebih efektif dan dari sinilah ide-ide kreatif sering muncul.
- Mengembangkan Rasa Keingintahuan
Ketika kamu membangun keterampilan dan kreativitas, kamu harus selalu memiliki rasa ingin tahu yang kuat terhadap sesuatu hal, tapi keingintahuan itu harus pada hal-hal yang positif. Dari sikap keingintahuan ini, kamu bisa menghasilkan atau menemukan sesuatu yang baru atau belum pernah ditemukan orang lain.
- Menuliskan Apa Saja Yang ada di Pikiranmu
Cobalah menuliskan apa saja yang ada di pikiranmu. Siapkan buku tulis dan pulpen, bawalah dua alat ini kemana-mana.
Tanpa kamu sadari, seringkali ide muncul secara tiba-tiba, misalnya ketika kamu menunggu bus di halte. Segera tulislah ide itu dan kalau suatu saat kamu membutuhkan, kamu tinggal membuka catatan tersebut.
- Menjadi Pengamat Yang Baik
Banyak peristiwa atau sesuatu yang bermakna di sekitar kita yang terlewatkan olehmu. Cobalah amati sekitarmu, siapa tahu dari hal kecil akan kamu dapatkan ide yang cemerlang untuk kelangsungan bisnismu. Amati, itur, dan modifikasi (ATM) ide tersebut.
- Tantang Dirimu Sendiri
Tidak selalu berada di zona nyaman terus untuk menjadi seorang yang kreatif, coba tantang diri kamu terhadap sesuatu yang mengharuskanmu untuk melakukan perubahan.
Misalnya sudah bertahun-tahun sebagai karyawan, mengapa kamu tidak mencoba membuka usaha sendiri yang sesuai dengan minatmu? Perubahan ini akan memaksamu untuk belajar sesuatu yang baru.
- Luangkan Waktu Untuk Beristirahat dan Relaksasi
Seperti halnya mesin, mesin pun perlu istirahat agar mesin tidak cepat rusak. Kamu pun memerlukan istirahat untuk beberapa waktu, karena sudah bekerja terus-menerus.
Selain penat, rasa capek juga menghampiri. Ambillah waktu sejenak untuk relaksasi agar pikiran menjadi segar dan siap bekerja kembali. Ketika pikiran sudah segar kembali, kamu pun siap berkreasi lagi.
- Membangun Kepercayaan Yang Positif
Salah satu membangun kreativitas adalah menambahkan kepercayaan pada diri sendiri bahwa semua permasalahan dapat diselesaikan. Orang lain bisa saja menganggap remeh ide dan kegiatan kamu, tapi yakinlah terhadap apa yang kamu kerjakan, tetap lakukan dan buktikan! Kreativitas akan berkembang pesat ketika seseorang berada dalam keadaan tidak baik jika ia mampu untuk tetap optimis.
Kreativitas berkaitan dengan fungsi otak kanan, otak kanan bekerja secara literal dan tidak sistematis. Otak kanan berhubungan dengan emosi, intuitif dan spasial serta bekerja berdasarkan kaleidoskop dan berpikir lateral (mempertimbangkan semua masalah dari semua sisi dan sampai pada hal yang berbeda).
Whatsapp Facebook Instagram Youtube
Otak kanan merupakan bagian otak yang berperan penting dalam kreativitas. Lalu, bagaimanakah caranya mengembangkan fungsi dari otak kanan? Uraian mengenai cara-cara mengembangkan otak kanan seperti terurai di bawah ini.
Salah satu melatih otak kanan dengan mengajukan pertanyaan, “Apakah tidak ada dengan cara lain?” dengan begitu, “memaksa” otak untuk mencari alternatif-alternatif terbaik.
Menentang tradisi, kebiasaaan, dan rutinitas yang biasa dilakukan
Memainkan permainan-permainan mental permasalahan dari berbagai sisi, misalnya bermain rubrik. Permainan ini akan melatih otak dan emosimu.
Melihat kesalahan dan kegagalan sebagai modal dan langkah awal menuju keberhasilan
Menghubungkan ide-ide yang tidak berhubungan untuk menemukan solusi yang baru dan inovatif.
Mempunyai kesadaran yang tinggi, bahwa untuk menyelesaikan masalah masih banyak alternatif penyelesaian.
Melihat masalah sebagai batu loncatan untuk menemukan ide-ide baru.
Lalu, bagaimanakah strategi pengembangan kreativitas? Strategi itu, seperti tertera di bawah ini :
Mendorong Kolaborasi dan Berpikir Out of the Box
- Mengenali Hubungan
Banyak penemuan dan inovasi baru yang lahir karena mengenali hubungan yang baru dan berbeda dari fenomena tersebut. Hubungan dapat memperlihatkan ide-ide, produk, dan jasa yang baru. Misalnya antara bakso dan tahu, terciptalah baso tahu.
Mengembangkan perspektif fungsional
Dapat melihat adanya perspektif yang fungsional dari benda dan orang. Misalnya, menggunakan batu untuk memukul paku ketika tidak menemukan palu.
Baca juga : Bisnis affiliate marketing di indonesia
- Menggunakan Akal
Antara otak kanan dan otak kiri mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Otak kanan digunakan untuk hal-hal seperti analogi, imajinasi, dan lain-lain, sedangkan otak kiri digunakan untuk analisis, melakukan pendekatan yang rasional terhadap pemecahan masalah dan lain-lain.
Walaupun mempunyai fungsiyang berbeda, kerja kedua bagian otak tersebut harus saling berhubungan. Jadi apabila kamu ingin menjadi lebih kreatif, maka maksimalkan fungsi otak kanan maupun otak kiri.
Buanglah perasaan ragu-ragu
Menciptakan Lingkungan yang Mendukung Kreativitas
- Mencari Selamat
Setiap orang akan menghindari sesuatu yang berisiko kalau bisa seminimal mungkin. Tetapi bagi seorang inovator, sesuatu yang berisiko itu adalah sebuah tantangan.
Mereka menganggap resiko adalah sebuah permainan yang mengasyikkan. Mereka pun harus berusaha semaksimal mungkin untuk menaklukkan tantangan itu.
Stereotype (yakin sudah ada ketentuan)
Keyakinan akan sesuatu justru membuat kita jadi ragu-ragu ketika melangkah. Misalnya, bisnis belum dimulai tapi ada keraguan, ada perasaan was-was bagaimana nanti kalau gagal. Ternyata keyakinan ini benar-benar terjadi. Dalam perjalanannya justru mengalami kegagalan dan tidak mampu keluar dari kegagalan itu.
Memanfaatkan Teknologi untuk Meningkatkan Kreativitas
- Mengembangkan Sikap Kreatif Dalam Wirausaha
- Pemikiran Kemungkinan atau Probabilitas
Misalnya, tren bisnis saat ini adalah di bidang kuliner dan kamu mencoba memulai dengan bisnis ini. Ada dua kemungkinan yaitu berhasil dan gagal. Ternyata pilihan kamu tepat, usaha yang kamu rintis berhasil dan menuju kesuksesan.
Tinggalkan Balasan